Ketika teguran sang khalik menghampiri

Sebagai manusia alangkah beruntung nya di lahirkan dan di besarkan di keluarga seorang muslim,itu fikiran ku sekarang....................dulu ketika usia ku belasaan tak pernah berfikir seperti itu karna otak ku sudah terkontaminasi oleh virus zaman,,,..............yang aku tau bahwa hidup ini sangat tidak adil,,mulai dari orang tua yang menurut ku kejam...saudara yang jahat,,dan tak punya teman jika tidak memberi upeti pada mereka........aku benci dengan semua yang ada....aku berfikir bahwa ALLAH tak adil dan jahat pada ku......kerjaan ku hanya melamun dan depresi berat karna kehidupan ku yang berantakan dan dapat tekanan dari semua pihak............................bahkan di dalam mimpi pun aku begitu merana dan menderita.............puncak depresi jiwa ku dan kebencian terhadap ketidak adilan terhadap diri ku memuncak,,,segenggam obat elergi ku telan...seketika aku gemetar dan mulut ku berbuih..............dengan sigap keluarga ku membawa ku kerumah sakit agar aku bisa di selamat kan,,,,,,,,,,,,entah apa dan setan apa yang meracuni otak ku yang kufikir adalah mengakhiri semua masalah ku..........rupa nya allah masih sangat menyayangi ku....aku masih diizin kan untuk hidup...................tak sampai disitu saja aku menyakiti ALLAH orang tua dan Rasulullah......saking merasa kecewa dengan hidup...ah entah lah kacau sekali rasa nya............berbulan-bulan aku mengalami insomia dan sangat takut akan kegelpan,ketika takut ku muncul,,pelan-pelan ku buka al-qur'an yang ku letak kan diatas tumpukan buku............di setiap ayat yang ku baca semua nya ancaman dan hukuman atas semua kesalahan yang di lakukan oleh manusia,,jujur aku sangat takut....tapi dasar batu,,bukan nya sholat malah makin menjauh dari allah di perparah lagi aku memiliki pacar yang beda keyakinan,,,,,,,,,,,,,,,,ahhhhhhhhhhhhhhhhhhhh aku makin mengacau kan diri aku menyesali kenapa mesti terlahir di keluarga muslim,,kenapa mesti berbeda agama kenapa begini dan begitu.............walau orang tua melarang hubungan ku makin berlanjut,,semakin lama hidup ku semakin kacau,,aku kembali depresi,,,,,,,,berhari-hari aku tak bisa tidup tapi entah apa yang ku fikir kan...kisah cinta ku pun berakhir dengan pria beda keyakinan itu.aku menceburkan diri kedalam dunia maya karna bagi ku dunia nyata itu kejam,,,,di dunia maya aku menjapat kan jutaan perhatian dari semua orang walau aku tak pernah bertemu dengan mereka......jutaan rupiah ku habiskan hanya untuk membeli pulsa......tapi aku tetap tidak percaya dengan siapapun jika ada dari mereka yang menyatakan cinta,,,karna perlahan yang ku cari seorang laki-laki yang bisa membuat ku menjadi pribadi yang benar.............suatu hari dari ada teman FB ku yang menyatakan perasaan nya.tapi bagi ku sama saja dengan kebanyakan orang,,tetapi setelah sekian lama ternyata dia berbeda,,kami melakoni hubungan jarak jauh selama 3 tahun tampa pernah bertemu sebelum nya,,,huhf ternya tak mudah menjalani nya,,namun bisa bertahan sampai akhir nya kami menikah ,,,dari dia aku bisa kembali dekat dengan agama ku,,dia menyaran kan ku untuk membuka kembali al-qur'an yang selama ini ku jadi kan pajangan,,,,,,,,,,,,,Subhanallah setelah ku buka al-qur'an tak sekejam dan seseram dulu,,al-qur'an selalu membuat rindu untuk slalu ku baca,,,dalam al-qur'an seluruh pertanyaan ku terjawab..........aku benar-benar bertobat,,selama 2 tahun perlahan ku pelajari lagi al-qur'an dengan terbata-bata ku baca dari ayat ke ayat,,dan pasti nya dengan bimbingan pacar ku melalui HP,,,,,,,,,perlahan insomia ku hilang,,depresi ku pun hilang,,serta cara berpakaian ku kurubah sesuai dengan al-qur'an................dulu jika aku tidur aku selalu bermimpi buruk,,,berjalan bergandengan tangan dengan orang kafir di tengah kotoran manusia atau tercebur di dalam laut dan merangkak menaiki tebing,,,,,,,,,sekarang walaupun bermimpi buruk dalam hati ku bisa berucap asma allah dan ayat suci al-qur'an lain nya...............
sebenar nya ALLAH menimpa kan jutaan musibah pada kita karna ALLAH ingin mendekat kan kita pada nya tapi kita manusia bodoh justru berfikir jika allah itu jahat..padahal kita yang jahat pada allah yang telah memberi kan semua nya............ALLAH memberikan kita umur yang panjang harus nya kita banyak bersyukur karna dah di beri kesempatan yang banyak untuk beribadah bukan untuk bermaksiat......ALLAH memberikan kita jutaan kebahagiaan sebenarnya allah sedang menguji kita apa kita masih ingat akan allah jika sedang berbahagia.................kita selalu bertanya apa salah saya ya ALLAH tampa menyadari apa yang sudah kita lakukan pada diri kita,,Allah,orang tu,dan rasul kita,,,pertanyaan nya sudah kah kita menyenang kan Allah,rasulullah dan orang tua kita....................jawab nya ada di hati kita masing-masing
Terima Kasih